Disetrap.com– Surakarta, 8 Oktober 2021. Musyawarah Cabang pembentukan DPC Peradi Karanganyar dilakukan di Karanganyar pada tanggal 9 Oktober 2021. Pada muswayarah ini ditunjuk 3 orang untuk mengawasi jalannya Muscab yaitu Dr. Juanedi, S.H., M.H., Andreas, S.H., M.H., dan Cak To. Salah satu pendiri DPC Peradi Surakarta sekaligus Ketua DPC IKADIN Surakarta yaitu Dr. Muhammad Taufiq, S.H., M.H. mengatakan bahwa siapapun yang bukan bagian dari itu kemudian menggalang masa apalagi dilakukan dengan door to door maka akan terancam dipecat dikarenakan perbuatan tersebut sudah termasuk pelanggaran kode etik berat. Dalam acara tersebut terdapat beberapa nama yang tidak ditunjuk untuk memantau Muscab DPC Peradi Karanganyar, salah satu diantaranya yaitu saudara Badruz yang merupakan salah satu anggota Korwil Jawa Tengah.
Dalam hal ini Saudara Badruz juga ikut membantu Dr. Sukadi untuk menggalang dukungan di Rumah Makan Boga-Bogi Karanganyar. Padahal saudara Badruz sebagai Koordinator Wilayah Jawa tengah tidak mempunyai kewenangan untuk ikut membantu dalam menggalang dukungan bersama Dr. Sukadi. Hal ini menunjukkan bahwa saudara Badruz selaku Koordinator Wilayah Jawa Tengah menunjukkan sikap yang tidak netral sebab kehadirannya di acara tersebut sangat tidak etis dan tidak dibenarkan sehingga bisa terancam sanksi berat dan pemecatan.